Obor Asian Games Mampir Juga di Taman Air Mancur Purwakarta

Akhmad Dody Firmansyah / Shutterstock.com

Travel Blog Reservasi – Kirab obor Asian Games 2018 ternyata mampir juga di Purwakarta dan berakhir di Taman Air Mancur Purwakarta, Sri Baduga, yang menjadi salah satu wisata andalan Kota Purwakarta.

Tidak dapat dimungkiri bahwa taman air mancur Sri Baduga Purwakarta merupakan salah satu wisata terbaru yang diperkenalkan berbarengan dengan ajang Asian Games 2018.

Baca Kuliner Enak Khas Purwakarta, Murah dan Menggiurkan

Taman air mancur yang diresmikan pada tahun 2014 ini mengusung kearifan lokal budaya Sunda sehingga mewakili adat Sunda. Inilah salah satu cara untuk memperkenalkan budaya Sunda kepada dunia melalui ajang olahraga terbesar yang akan disorot oleh media internasional.

Terbesar se-Asia Tenggara

Air mancur ini merupakan air mancur terbesar di Asia Tenggara. Sangat wajar bila mana warga Indonesia pun belum tentu mengenal secara luas tentang air mancur Sri Baduga di Purwakarta.

Yang menjadi salah satu kebanggaan bagi Indonesia adalah pembangunan air mancur ini merupakan karya anak bangsa sebagai bukti bahwa generasi saat ini bisa mengukir prestasi dengan bukti nyata.

Air mancur ini tidak kalah dengan beberapa air mancur dunia misalnya seperti di Dubai, Uni Emirat Arab maupun di Singapura. Meskipun belum bisa melampaui rekor air mancur di Dubai namun taman air mancur Sri Baduga Purwakarta tetap menjadi salah satu kebanggaan yang perlu dilestarikan dan perlu diperkenalkan kepada dunia dan juga kepada warga Indonesia.

Taman air mancur Sri Baduga ini dihubungkan oleh 100 pipa yang mampu memancarkan air dengan ketinggian sampai 10 meter. Pipa pipa tersebut mengelilingi taman air dengan luas sekitar 2 hektar.

Taman air mancur Sri Baduga akan sangat cantik jika dilihat pada saat malam hari karena air mancur ini bertaburkan lampu cahaya kerlap-kerlip yang cantik serta diiringi latar musik yang mengikuti gerakan dan irama air mancur.

Air Mancur Goyang Purwakarta

Warga Purwakarta biasanya mengenal dengan air mancur goyang Purwakarta. Air mancur goyang memang bukan hal yang aneh karena di beberapa tempat seperti di Monas dan di Lapangan Banteng kini sudah dihiasi juga dengan air mancur goyang yang cantik.

Dengan adanya air mancur goyang dan tarian irama musik yang mengiringinya menjadi salah satu magnet yang membuat mereka tertarik untuk melihatnya pada malam hari.

Tempat wisata populer di Purwakarta ini kaya menjadi salah satu tempat wisata yang paling ramai pada saat akhir pekan. Wisatawan yang datang bukan berasal dari sekitar Purwakarta saja tetapi juga berasal dari kota Bandung maupun dari Jakarta.

Apalagi aksesnya saat ini lebih mudah dengan melalui jalur tol. Selain itu akses untuk bisa ke Purwakarta pun bisa menggunakan kereta api yang lebih cepat dan bebas macet.

Kuliner Sate Maranggi Purwakarta

Perlu diketahui bahwa air mancur goyang hanya akan beroperasi pada hari Jumat dan Sabtu sebanyak 2 kali pertunjukan. Pertunjukan air mancur goyang hanya dilakukan pada saat malam hari karena jika dilakukan pada saat siang hari tidak akan semakin meriah dengan karena kerlip lampu yang indah.

Jadi datanglah pada pukul 07.00 malam dan pada pukul 08.00 malam, setengah jam lebih awal dari jadwal yang sudah ditentukan sehingga kamu bisa mendapatkan posisi terbaik untuk melihat air mancur goyang Purwakarta.

Jangan lupa juga untuk mencicipi kuliner khas Purwakarta seperti sate maranggi cibungur yang sudah terkenal sampai ke luar negeri. Sate Maranggi ada yang menggunakan daging kerbau dan ada yang menggunakan daging sapi.

Salah satu ciri khas sate maranggi adalah menggunakan sambal tomat dan kecap sehingga sedikit berbeda dengan sate madura yang menggunakan bumbu kacang. Bagaimana tertarik untuk mengunjungi air terjun terbesar di Asia Tenggara ini?

Baca Curug Ngebul Cianjur, Surga Tersembunyi di Jawa Barat yang Indahnya Bikin Betah

dzulfikar