Gara-Gara Tidak Bisa Bahasa Inggris, Penumpang Pesawat Nyasar ke San Francisco

shutterstock

Travel Blog Reservasi – Seorang penumpang pesawat United Airlines asal Newark, Amerika merasa yakin saat turun dari pesawat bahwa ia sudah tiba di Paris. Namun, nyatanya ternyata ia malah tiba di bandara Internasional San Francisco (SFO), Amerika.

Lucie Bahetoukilae, seorang wanita asal Prancis yang tidak bisa berbahasa Inggris ini memegang boarding pass dengan tujuan “Newwark to Charles de Gaulle” seperti diberitakan ABC7, Jumat (5/5/2017). Dia kemudian menghampiri pintu yang tertera di boarding pass sehingga tiketnya bisa dilakukan scan oleh petugas yang berada di pintu sebelum ia masuk ke pesawat.

Bahetoukilae didampingi keponakannya yang bertugas sebagai penerjemah. Ia ingat saat berada di pesawat ia langsung datang ke tempat duduk nomor 22C, namun saat tiba di sana, ia melihat kursinya sudah ditempati orang lain. Kemudian ia melaporkannya kepada pramugari, dan kemudian pramugari memberikan kursi lain setelah ia melihat boarding passnya.

Setelah melewati 4828 kilometer perjalanan, Bahetoukilae tiba di SFO. Sadar telah salah tujuan ia akhirnya harus menunggu selama 11 jam untuk diterbangkan kembali ke Paris. Total ia telah terbang kurang lebih selama 28 jam.

Bahetoukilae mengatakan bahwa ia tidak sadar jika pihak maskapai memindahkan pintu keberangkatannya. Ia mengatakan kepada ABC bahwa United tidak memberikan pengumuman dalam bahasa Prancis atau memberitahukannya lewat email.

United akhirnya memberikan voucher tiket pesawat dan mengatakan bahwa mereka akan bekerja sama dengan tim mereka di Newark untuk mencegah terjadinya kejadian serupa.

Maskapai penerbangan ini memang saat ini tengah menjadi sorotan setelah kejadian overbooking sehingga menyeret salah satu penumpangnya keluar secara paksa.

“Bukan bicara masalah uang, ini tentang keseriusan United terhadap karyawannya” tutur Bahetoukilae kepada ABC.

dzulfikar