Lancar Mudik dengan Bus Umum Jika Terapkan 8 Trik Berikut

Travel Blog Reservasi – Wah, pesta mudik semakin dekat nih! Tahun ini kamu mudik menggunakan moda transportasi apa? Meski waktu tempuhnya relatif lebih lama, bus masih banyak dipilih pemudik karena harga tiket terjangkau dan tidak perlu berebut memesan sejak beberapa bulan sebelumnya.

Belum lagi armada tambahan yang biasanya disiapkan pemerintah mendekati hari raya Idul Fitri.

Baca Cara Salat di Kendaraan Saat Perjalanan Mudik

Jika tahun ini kamu memilih mudik menggunakan bus umum, Reservasi.com punya delapan trik jitu agar perjalananmu lebih lancar. Yuk, simak satu per satu!

Beli tiket beberapa hari sebelumnya untuk menghindari tuslah

Berbeda dengan kereta api dan pesawat terbang yang tiketnya sudah ramai diburu sejak beberapa bulan sebelum hari raya, tiket bus masih tersedia sampai di menit-menit terakhir.

Meski begitu, hindari memesan tiket dadakan kalau tidak ingin terkena tuslah atau kenaikan harga jelang momen tertentu.

Pilih titik keberangkatan yang aman dan nyaman

Kini penumpang bus tidak harus berangkat dari terminal, bisa di titik penjemputan yang sudah disepakati atau kios agen.

Keamanan sebagian besar terminal di Indonesia terbilang masih rendah. Banyak preman dan oknum kriminal lainnya yang bisa mengancam keselamatan penumpang. Jadi pastikan kamu memilih titik keberangkatan yang aman dan nyaman agar perjalanan lebih lancar.

Bijak dalam berkemas, pastikan ringkas dan aman

Karena menggunakan kendaraan umum, bijaklah dalam berkemas agar tidak merepotkan diri sendiri. Tidak perlu membawa banyak barang, usahakan muat dalam satu tas besar yang akan masuk bagasi dan satu tas jinjing yang bisa dibawa ke kursi penumpang.

Pisahkan barang berharga dengan muatan bagasi

Jika memilih mudik dengan kendaraan umum memang sebaiknya tidak membawa barang berharga seperti perhiasan emas, uang tunai dalam jumlah besar, atau laptop. Tapi jika terpaksa harus membawa, pisahkan dari muatan yang masuk ke dalam bagasi. Tempatkan dalam tas jinjing yang dibawa ke kursi penumpang.

Posisikan barang dalam bagasi sesuai tujuan

Tidak semua penumpang turun di kota tujuan akhir, makanya penting banget untuk mengecek posisi barang bawaanmu di bagasi. Jika kamu termasuk yang turun di tengah perjalanan, minta pada kondektur untuk meletakkan tas di bagian yang mudah diambil. Amati apakah ada tas yang serupa, beri tanda khusus dengan kain atau stiker jika ada yang mirip.

Siapkan makanan ringan dan uang kecil

Seberapa jauh rute mudikmu? Pertimbangkan lamanya perjalanan yang akan kamu tempuh dengan membawa bekal makanan dan minuman yang cukup. Makan dan minum hanya saat lapar saja untuk mengurangi keinginan ke kamar mandi.

Jangan lupa siapkan uang kecil pecahan Rp 1.000,00 dan Rp 2.000,00 untuk jaga-jaga membeli camilan di jalan atau ongkos ke kamar mandi di rest area. Bawa turun tas berisi barang berharga ketika istirahat, usahakan tidak menitipkannya pada penumpang lain.

Cek kelengkapan obat pribadi dan kebutuhan khusus

Bagi kamu yang memiliki penyakit khusus atau mudah mengalami mabuk perjalanan, pastikan obat-obatan lengkap terbawa.

Siapkan juga jaket atau baju hangat lainnya untuk menghadapi hawa dingin AC. Meski sudah mengecilkan AC di atas kursimu, kamu tidak bisa mengatur AC dari tempat duduk penumpang lain.

Jangan tertidur menjelang titik penurunan

Penting juga diperhatikan bagi kamu yang tidak turun di tempat tujuan akhir. Pastikan kamu dalam keadaan terjaga 30 menit sebelum turun, agar tidak terlewat dan bisa mengecek ulang barang bawaan.

Jika kamu merasa sulit bangun, bisa minta tolong pada kondektur atau penumpang lain untuk membangunkan saat tujuan sudah dekat.

Selain menerapkan delapan trik di atas, kesiapan fisik dan mental adalah aspek paling penting ya! Jaga kesehatanmu sebelum dan saat berangkat, konsumsi multivitamin tambahan agar kebugaran tubuh terjaga. Selamat berlebaran, guys!

Dian Arthasalina