Kuburan Pesawat Terbang yang Menyimpan Banyak Pertanyaan

kuburan pesawat terbang (shutterstock)

Travel Blog Reservasi – Siapa sangka ternyata ada juga kuburan pesawat terbang. Setiap pesawat punya masa operasionalnya. Saat usianya sudah senja, ada masanya pesawat-pesawat yang gagah mengudara itu akhirnya berakhir di kuburan pesawat terbang, masih lebih baik jika dimuseumkan atau dijadikan restoran pesawat terbang.

Mungkin kamu penasaran kemana perginya pesawat-pesawat yang biasa kamu naiki untuk melangkahkan kaki ke tempat berbeda, negeri berbeda dengan iklim yang tak sama. Pesawat ini bukan hanya dipensiunkan. Namun benar-benar akan berakhir di sebuah kuburan pesawat terbang yang tak terbayangkan sebelumnya.

Ternyata di beberapa belahan dunia ini ada sebuah fasilitas yang menampung pesawat-pesawat bekas seperti dilansir dari Telegraph pada Selasa (4/4/2017). Ternyata pesawat bekas itu bisa saja digunakan lagi setelah diperbaharui atau dijual sebagai besi tua dan dimanfaatkan untuk kebutuhan lainnya.

Salah satu negara yang memiliki kuburan pesawat terbang adalah negeri adidaya, Amerika Serikat. Amerika memiliki sebuah lahan sangat luas yang dijadikan sebagai tempat menampung pesawat pesawat tua sejak perang dunia kedua usai.

Kuburan pesawat terbang paling terbesar berada di Tuscon, Arizon, Amerika. Tempat ini juga sekaligus dijadikan sebagai bengkel dan tempat untuk melakukan refurbish sebuah pesawat yang bisa digunakan kembali untuk mengudara.

Kuburan pesawt ini disebut dengan Davis Monthan’s Boneyard yang menampung hampir sebanyak 5.000 pesawat tua dengan berbagai tipe, tahun dan ukuran yang berbeda. Luas total lahan yang digunakan hampir 1052.18 hektar.

Umumnya pesawat pesawat ini berasal dari pemerintah Amerika Serikat untuk berbagai keperluan terutama bekas peralatan tempur dalam perang.

Uniknya, pesawat pesawat tua yang sudah pensiun akan dimandikan terlebih dahulu layaknya seorang jenazah sebelum dikebumikan. Kemudian berbagai cairan yang ada di lambung termasuk bahan bakar pesawat dikosongkan. Selain itu, alat-alat yang berpotensi meledak diamankan. Kemudian pesawat ditutup dengan lapisan plastik seperti selotip, dan diwarnai dengan cat dominan warna putih dan hitam untuk menangkis cahaya matahari Arizona yang terkenal garang.

Kuburan pesawat terbang ini layaknya sebuah bengkel yang menampung mobil-mobil tua yang menuggu untuk diperbaiki atau dimusnahkan. Sedikit berbeda, Amerika justru mengabadikan pesawat-pesawat tempurnya sebagai salah satu aset yang bisa dibangkitkan kembali jika dibutuhkan. Tentunya hanya pesawat-pesawat tertentu saja yang dipertahakan dan sisanya dibiarkan.

dzulfikar