Aturan Kampung Wisata Yogyakarta Buat Pariwisatanya Lebih Istimewa

Travel Blog Reservasi – Yogyakarta memang punya berbagi tempat wisata yang indah dan mempesona, untuk menjaga tempat wisata di Jogja tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta terus melakukan pembenahan terhadap pariwisata di Jogja.
Aturan Kampung Wisata Yogyakarta
Baru-baru ini Pemkot Yogyakarta mengeluarkan aturan dan perlindungan hukum terhadap keberadaan Kampung Wisata di Yogyakarta. Aturan baru terkait kampung wisata ini ada dalam peraturan walikota Yogyakarta Nomor 115 Tahun 2016.
Aturan kampung wisata Yogyakarta tersebut memuat syarat teknis dan administrasi pendirian kampung wisata.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Blog Reservasi, syarat teknis mendirikan kampung wisata meliputi :
- Daya tarik sebagai potensi unggulan
- Ketersediaan tempat sebagai pusat kegiatan masyarakat
- Adanya konsep dan visi misi.
Sedangkan, persyaratan administratif menyangkut pengurus kampung wisata yang ditetapkan lurah setempat maupun profil kampung wisata.
Lalu apa yang dilakukan pemerintah pada aturan kampung wisata baru Yogyakarta?
Bimbingan yang dilakukan pemerintah sendiri adalah pembinaan dari sisi peningkatan kualitas manajemen pengelolaan maupun dukungan promosi dan informasi.
Hal ini sangat penting karena, keberadaan kampung wisata dapat memberikan pilihan yang beragam bagi wisatawan.
Kampung Wisata Yogyakarta
Tak hanya ada aturan kampung wisata Yogyakarta, namun akan ada juga kategori kampung wisata. Kategori kampung wisata Yogyakarta didapatkan dari hasil akreditasi yang bisa ditentukan dari penilaian yang dilakukan oleh forum dibantu pemerintah daerah.
Dari hasil akreditasi ini, maka akan didapat kategori kampung wisata yang terdiri dari tiga yaitu kampung rintisan, kampung wisata berkembang dan kampung wisata mandiri.
Saat ini Yogyakarta memiliki 17 kampung wisata yang telah diresmikan langsung oleh Pemkot Jogja, namun sayangnya hanya Kampung Wisata Dipowinatan yang masuk kategori mandiri, sedangkan lima kampung wisata masih dalam taraf rintisan dan 11 sisanya masih termasuk kampung wisata kategori berkembang.
Baca juga:
- Wisata Baru Jawa Tengah, Kampung Galau Wonogiri
- Kampung Warna Warni Jodipan Jadi Spot Foto Paling Favorit di Malang
- Kampung Coklat Blitar, Destinasi Keluarga Saat Libur Panjang
Kampung Wisata Dipowinatan
Satu-satunya kampung yang dinobatkan sebagai kampung dengan kategori mandiri ini memang sepintas tak terlihat istimewa.
Namun jika menelisik lebih dalam, kamu akan menemukan beragam tradisi Jawa yang mengiri siklus kehidupan yang jadi salah satu daya tarik kampung wisata ini.
Tradisi seperti mitoni, brokohan, tedak siten, tradisi siraman dalam pernikahan, hingga prosesi pemakaman, adalah sejumlah hal yang ditawarkan kepada wisatawan yang berkunjung.
Berada di sini, kamu akan jadi lebih dekat dengan kehidupan Jawa. Perjalanan awal di Kampung Wisata Dipowinatan akan diawali dengan mengunjungi salah satu rumah warga. Di sini kamu akan belajar bagaimana tata cara orang Jawa menyambut tamu, seperti menyajikan minuman dan makanan dengan cara laku ndodok (jalan jongkok), serta belajar tradisi khas Jawa lainnya.
Kemanapun tujuan liburanmu, cari tiket pesawat dan reservasi hotel hanya di Reservasi.com. Download aplikasi Reservasi di Andorid dan iPhone untuk mendapatkan diskon khusus dan harga ekslusif.